Buah kehidupan tidak bisa didapatkan dalam waktu singkat. Tiap-tiap orang memiliki hal yang seharusnya dihargai dalam setiap momen hidupnya. (halaman 138) Continue reading “[Review Buku] Hidup Damai Tanpa Berpikir Berlebihan karya Tsuneko Nakamura dan Hiromi Okuda”
Tag: GPU
[Review Buku] Convenience Store Woman | Gadis Minimarket karya Sayaka Murata
“Seperti yang kau bilang, mungkin masyarakat sekarang sama seperti Zaman Jomon. Manusia yang tak dibutuhkan desa akan ditekan dan dijauhi. Itu sama dengan struktur di minimarket. Manusia yang tak dibutuhkan di minimarket akan dikurangi shift-nya dan dipecat. (halaman 93)
Continue reading “[Review Buku] Convenience Store Woman | Gadis Minimarket karya Sayaka Murata”[Review Buku] Berani Tidak Disukai karya Ichiro Kishimi dan Fumitake Koga
Hidup ini terdiri dari serangkaian momen, tanpa masa lalu dan masa depan. Kau berusaha memberikan jalan keluar bagi dirimu sendiri dengan berfokus pada masa lalu dan masa depan. Apa yang terjadi di masa lalu sama sekali tidak ada sangkut pautnya dengan dirimu yang ada di sini saat ini, dan apa yang mungkin terjadi di masa depan bukanlah hal yang perlu dipikirkan di sini pada saat ini. Kalau hidup sungguh-sungguh di sini pada masa kini, kau takkah mempedulikan hal-hal tersebut. (halaman 300)
Continue reading “[Review Buku] Berani Tidak Disukai karya Ichiro Kishimi dan Fumitake Koga”
Resensi Buku SELENA dan NEBULA Karya Tere Liye
“Dunia kita dekat sekali dengan kegelapan. Maka, saat gelap menyelimutimu, pastikan kamu tetap berusaha mencari cahaya di sekitarmu. Dirimu sendiri adalah satu-satunya yang bisa kau percaya. Nurani. Cahaya kecil itu selalu ada dihatimu. Gunakanlah. Terangi jalanmu, temukan pilihan hidupmu. Semoga itu bisa membawamu menuju jalan yang lebih baik.” (halaman 339)—pesan Bibi Gill, pada Selena di buku Selena.
“Selena, sebenarnya hidup ini hanya soal sudut pandang. Digeser sedikit saja cara kita memandangnya, kita bisa mengubah sesuatu yang menyebalkan menjadi sesuatu yang berbeda.” Jem, ibunya Selena dalam buku Selena (halaman 45-46)
“Dunia ini terkadang tidak terlihat hitam putih seperti yang kita inginkan. Dan dalam ambisi kekuatan, intrik, pertempuran, kita bisa saja tertipu oleh warna asli sesuatu. Bahkan warna diri sendiri pun bisa menipu. Gelap mata. Gelap hati. Aku tidak tahu pelajaran apa yang menunggumu di depan sana. Mungkin pelajaran menyakitkan. Pengintai diajari menyelinap, membuka gembok, menyamar, dan semua teknik kegelapan lainnya. Tapi malam ini kita tahu, kamu punya teknik lain, Selena. Kemampuan menemukan hal-hal istimewa di sekitarmu, yaitu teknik terang. -Bibi Gill dalam buku Nebula (halaman 167)
Halo pembaca Serial Bumi, kali ini saya akan meresensi dua buku sekaligus, kelanjutan dari buku Serial Bumi. Setelah setahun yang lalu, 11 Maret 2019 terbit buku Komet Minor, kini langsung dapat dua buku sekaligus yaitu Selena dan Nebula. Lanjutan kisah Continue reading “Resensi Buku SELENA dan NEBULA Karya Tere Liye”
[Book Review] MOON By Tere Liye
But being pessimistic was not going to help us much, it was better to think positively. (page 139)
[Review Buku] Goodbye, Things Hidup Minimalis Ala Orang Jepang Karya Fumio Sasaki
Saya tidak akan membandingkan diri dengan siapa-siapa lagi, saya juga tidak akan menyiapkan diri menyambut masa yang masih jauh di depan. Kaya atau miskin, sedih atau bahagia, akan saya hadapi. Yang penting saya hadir dan mengalami masa sekarang. (halaman 216)
Continue reading “[Review Buku] Goodbye, Things Hidup Minimalis Ala Orang Jepang Karya Fumio Sasaki”
40 Judul Lebih, Buku Karya Tere Liye
Baca juga: review buku JANJI (unedited version)
Saya pertama kali berkenalan dengan buku karya Tere Liye pada tahun 2012 (kalau tidak salah ingat), dari sahabat saya. Ceritanya, kami saling meminjamkan buku koleksi masing-masing. Dan sahabat saya ini menyodorkan buku berjudul Hafalan Shalat Delisa. Kesan pertama terhadap buku ini saya sangat tersentuh, ceritanya bagus sekali, tapi sayangnya tidak tahu siapa itu Tere Liye, karena di halaman terakhir tidak ada keterangan tentang siapa penulisnya. Oh mungkin nama asing ini penulis dari luar negeri, pikir saya.
Lagi-lagi sahabat saya meminjamkan buku-buku karya Tere Liye berikutnya yaitu: Continue reading “40 Judul Lebih, Buku Karya Tere Liye”
[Review Buku] Sungguh Kau Boleh Pergi Karya Tere Liye
Judul Buku : Sungguh, Kau Boleh Pergi
Penulis : Tere Liye
Tahun Terbit : 25 Nopember 2019. Cetakan I
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Jumlah Halaman : 96 halaman
ISBN : 9786020636160
Sinopsis:
Apalagi urusan perasaan. Cinta bisa berganti benci. Percaya memudar berganti kusam ragu. Pun komitmen menipis berubah jadi lupa.
Tapi aku di sini. Meyakini bahwa. Continue reading “[Review Buku] Sungguh Kau Boleh Pergi Karya Tere Liye”
[Book Review] EARTH By Tere Liye
“What is visible not always as seems. And whatever dissapears, is not always gone like we suspect. There are lots and lots to answers from places which have dissapeared. You’ll going to find all the answers. From the past, the present, and even the future.” (page 73)
You must be logged in to post a comment.