Menariknya Buku, Rak Buku, Studio Menulis dan Kisah Seorang Penulis dalam CHICAGO TYPEWRITER

Kutipan – kutipan dalam CHICAGO TYPEWRITER yang saya suka

Berhubungan dengan BUKU:

Aku hanya memilih sebuah buku di rak dan membacanya.  Lalu kutaruh kembali di rak.  Aku sudah bukan orang yang dulu lagi.  –Andre Gide

Saat membaca, kamu selalu bersama teman terbaikmu.  –Sydney Smith-

Seperti bagaimana satu pohon menjadi satu buku. Membaca bisa mengubah hidupmu.

Bacalah buku.  Bacalah buku

Berhubungan dengan MENULIS

“Konon, pena lebih kuat dari pedang.  Ini merangkap sebagai senjata dan jelas sangat berguna untuk mengubah dunia ini.”

Itu sangat hebat Hwi Young (obrolan Hwi Young dan Shin Yul saat mereka berdua sedang jalan-jalan dan melihat mesin tik chicago.

“Karena suara tembakannya mirip suara mesin tik, julukannya adalah “Mesin Tik Chicago”.  Pulpen lebih kuat daripada pisau. Kamu harus menulis sesuatu yang bagus.  Jangan menulis dengan tujuan mendapatkan ketenaran dan wanita.  Tulislah sesuatu yang menakjubkan.” “Novel itu, aku berharap kamu menyeleaikanya.  Tidak penting kapan kamu selesai”

“Aku memegang pistol, kamu memegang pena.  Gunakan belatimu sesekali seperti ini untuk para sahabatmu.  Jika semua orang melakukan pekerjaannya dengan baik.  Bukankah negara kita akan dibebaskan?”

(Setting tahun 1930, Kata-kata Ryu Su Hyeon kepada Soe Hwi Young)

“Aku lebih memilih kehilangan tulisanku.  Daripada mengambil tulisan orang lain.” Han Se Ju

“Meski kita kehilangan negara kita, tidak ada seorang pun yang     bisa merebut kata-kataku. “Jika aku tidak bisa menulis, aku tidak akan berbeda dari hantu.” Saat  Joseon merdeka, aku akan menulis apapun yang ku mau dengan semangat.”  (Han Se Ju, di episode 5)

“Aku harus menulis.  Untuk mengubah keadaan Continue reading “Menariknya Buku, Rak Buku, Studio Menulis dan Kisah Seorang Penulis dalam CHICAGO TYPEWRITER”