
Judul Buku : HAFALAN SHALAT DELISA
Penulis : Tere Liye
Penerbit : Republika Penerbit
Tahun Terbit : Cetakan I, November 2005. Cetakan XXXI, Maret 2018
Jumlah Halaman: 266 Halaman
Salah satu buku dengan rating tertinggi di http://www.goodreads.com 4 dari 5 bintang.
Novel tentang bacaan shalat anak 6 tahun denga latar bencana Tsunami ini sangat mengharukan. Nilai keikhlasan dengan halus di jalin pengarangnya ke dalam plot cerita dunia kanak-kanak ini. Saya membacanya dengan rasa sentimental, karena selepas tsunami saya pernah bolak balik ke Lhok Nga itu.” —Taufik Ismail, Penyair
“Buku yang indah dan ditulis dalam kesadaran ibadah. Buku ini mengajak kita mencintai kehidupan, juga kematian, mencintai anugerah juga musibah, dan mencintai indhanya hidayah.” —Habiburrahman El Shirazy. Novelis/Penulis best seller ayat-ayat cinta
Novel ini disajikan dengan gaya sederhana,namun sangat menyentuh. Penulis berhasil menghadirkan tokoh-tokoh dan suasana dengan begitu hidup, Islami dan Luar biasa. Pantas dibaca oleh siapa saja yang ingin mendapatkan pencerahan rohani.” —Ahmadun Yosi Herfanda. Sastrawan dan Redaktur Sastra Republika
Dramatis tanpa perlu hiperbolic. Menyentuh tanpa perlu mengaharu-biru. Kecerdasan dalam kepolosan. Terkadang malu sendiri ketika menyimak si mungil Delisa. Seolah menonton film dokumenter ketika membacanya lembar demi lembar. Two thumbs up!” —Azzar Kuntoazi. Fotogafer, Pembaca pertama novel ini; penikmat sastra.
Hafalan Salat Delisa, adalah buku pertama yang saya baca dari karya-karyanya Tere Liye dengan cover buku yang awal, pinjaman dari seorang sahabat. Sehingga awalnya saya kira Tere Liye itu penulis religi. Saya mulai baca buku Tere Liye tahun 2010 *duh ketinggalan, padahal bukunya sudah terbit tahun 2005* 😂 Terima kasih untuk sahabat saya, yang sudah memperkenalkan saya dengan karya Tere Liye.
Baca juga: Resensi buku Komet Minor, Komet, serta Ceros dan Batozar karya Tere Liye
Dari buku ini kemudian buku-buku berikutnya yang berbeda, pada akhirnya kini saya tahu bahwa tulisan Tere Liye itu tidak melulu tentang religi, banyak mengangkat tema tentang hal umum, tapi hebatnya Tere Liye itu buku-bukunya gak berat. Sederhana, namun selalu memberikan nasihat dan pesan-pesan yang bagus. Dan terkadang, bagi saya pribadi, hal sederhana itu bisa terasa istimewa. Terbukti sudah puluhan karya yang dihasilkan oleh Tere Liye, tapi saya belum bosen malah selalu menunggu karya-karya berikutnya 😁 Bahkan, sambil menunggu karya berikutnya, terkadang saya juga baca lagi buku yang sudah saya baca. Berhubung belum review buku ini, saya pun akan menuliskan reviewnya. Btw, saya lebih suka cover yang tahun 2018 ini 😊
Baca: resensi buku Si Anak Badai
Delisa anak perempuan yang bermata hijau, bening dan umurnya baru mencecah lima tahun. Dia hidup dalam keluarganya yang sebegitu, dia cuba menghafal bacaan dalam solat dengan bantuan ibu dan kakaknya.o
Namun Tuhan lebih tahu apa yang lebih baik untuk hamba-Nya. Tsunami datang melumatkan senyuman pada wajah Delisa. Tsunami mengambil segala-galanya, keluarga juga kaki kecilnya. Yang tersisa, hanya dia dan ayahnya, dan dalam keadaan sebegitu apakah Delisa mampu tetap tersenyum seperti dahulu dan menyudahkan hafalannya?
Alisa Delisa adalah seorang gadis kecil yang ingin menghafal hafalan shalat untuk ujian praktek yang akan dilakukannya didepan kelas. Awalnya dia sangat bersemangat menghafal karena Ummi Salamah membeli kalung emas serta sepedah dari Abi sebagai jaminan kelulusan ujian praktek Delisa. Tapi malangnya bencana tsunami melanda ketika dia menghafal didepan kelas, hal itu membuat Delisa harus kehilangan keluarganya, kehilangan satu kakinya. Namun dia tetap tegar menerimanaya, ia besyukur masih memiliki Abi Usman, cobaan ini membuat Delisa belajar memahami arti keikhlasan, ikhlas menghafal bacaan shalat hanya karena Allah Swt semata,bukan untuk mendapat hadiah dari Ummi dan Abi.
Baca : review Anak Rantau karya A. Fuadi
Moral of the story, pesan dalam novel ini: Setiap permasalahan pasti ada jalannya. Jangan menyerah dengan keadaan, tetap bertahan, berjuang, dan tegar untuk menghadapi segala ujian. Bersyukur dan tetap ikhlas atas segala pemberian ALLAH SWT. Novel Tere Liye ini benar-benar mengharukan 😂 Novel ini sangat bagus untuk dibaca semua kalangan, baik anak-anak maupun remaja bahkan orang tua sekalipun. Pesan yang tersirat memberikan banyak inspirasi bagi para pembacanya. Isinya penuh dengan perenungan bagi siapa saja yang khusyu’ mengkhayati alur cerita ini, isi cerita dibalut dengan suasana tegang, haru, serta menonjolkan keharmonisan keluarga berbalut islami ditengah pulau Lhok Ngah,Aceh yang menjadi setting tempat untuk novel ini.
Bahasa yang digunakan sederhana sehingga mudah dipahami, penulis menyajikan imajinasi untuk para pembaca mengenai alur dan setting cerita tersebut mengenai tsunami di Aceh tanggal 26 Desember tahun 2004 dan kehidupan usai dilanda bencana menggetarkan dunia tersebut.
Novel Hafalan shalat Delisa ini, sudah difilmkan pada tanggal 22 Desember 2011. Dan ini novel pertama Tere Liye yang diangkat ke layar lebar. Meskipun filmnya sudah sering diputar di TV, tapi saya malah belum pernah nonton filmnya sampai habis 😁
Baca : review Sunset bersama Rosie karya Tere Liye
Saya sangat berterimakasih sekali kepada sahabat saya, dan saya akan selalu ingat perkenalan pertama saya dengan karya Tere Liye, yaitu lewat buku ini. Buku ini telah memikat hati saya dalam arti untuk terus mengikuti dan membaca karya-karya penulisnya. Buku ini recommended banget! Rating saya 5/5. Saya pernah menulis email ke Tere Liye, alhamdulillah dibalas oleh beliau. Salah satu yang beliau sampikan ke saya “Pinjamkan koleksimu ke teman-temanmu.” Nah berhubung gak semua teman saya suka baca, atau bahkan selera bacanya berbeda dengan saya, maka cara saya meminjamkan koleksi saya yaitu dengan mereview buku 😊
Kalimat-kalimat favorit saya dalam buku Hafalan Solat Delisa:
- Memuji itu mudah sekali dilakukan, dan orang yang menerimanya akan riang. Jadi kenapa orang-orang tidak saling memuji dengan tulus saja? (halaman 57).
- Raut dan bentuk kesedihan sama di seluruh dunia. Universal! Kesedihan tidak memerlukan perantara bahasa. (halaman 105)
- Jangan pernah lihat hadiah dari bentuknya. Lihatlah dari niatnya. InsyaAllah hadiahnya terasa lebih indah (hal. 216)
- Orang-orang yang kesulitan melakukan kebaikan itu, mungkin karena hatinya. Hatinya tidak ikhlas, hatinya jauh dari ketulusan (hal. 245)
- Cukuplah percaya dengan satu janji-Mu. Maka kehidupan di dunia ini akan terasa jauh lebih indah. Semuanya akan terasa jauh kebih indah. Yakinlah! (hal. 262)
- “Marah dan menangis itu satu jenis. Kalian akan menangis jika saking marahnya. Menangis itu juga satu jenis dengan senang. Kalian akan menangis jika saking senangnya. Dan tentu saja menangis itu benar-benar satu jenis dengan sedih.”
- Kita belajar shalat itu hadiahnya ngga sebanding dengan kalung, hadiahnya sebanding dengan surga.”
- “Muslim yang baik selalu bisa menghargai waktu.”
- Sungguh saudara-saudara kita akan menjadi tameng api neraka, maka berbuat baiklah kepada mereka. Sungguh adik-kakak kita akan menjadi perisai cambuk malaikat, maka berbuat baiklah kepada mereka. Sungguh saudara-saudara kita akan menjadi penghalang siksa dan azab himpitan liang kubur, maka berbuat baiklah kepada mereka.”
Hal yang membuat saya selalu tertarik dan tidak bosan membaca buku-buku karya Tere Liye, salah satunya Tere Liye menyajikan buku dengan banyak genre. Dari puluhan buku yang sudah ditulisanya, berikut ini buku-buku Tere Liye yang sudah saya baca dan review:
NOVEL GENRE ANAK-ANAK & KELUARGA :
- Hafalan Solat Delisa,
- Moga Bunda Disayang Allah,
- Bidadari-Bidadari Surga recover dan retitle mrnjadi Dia adalah Kakakku,
- Eliana, recover dan retitle menjadi Si Anak Pemberani,
- Burlian, recover dan retitle menjadi Si Anak Spesial,
- Pukat, recover dan retitle menjadi Si Anak Pintar,
- Amelia,recover dan retitle menjadi Si Anak Kuat,
- Si Anak Cahaya
- Si Anak Badai,
- Si Anak Pelangi
GENRE ROMANCE :
- Cintaku Antara Jakarta Kuala Lumpur
- The Gogons: James and Incridible Incident
- Berjuta Rasanya,
- Sepotong Hati Yang Baru,
- Daun Yang Jatuh Tak Pernah Membenci Angin,
- Sunset Bersama Rosie, recover dan retitle menjadi Sunset dan Rosie,
- Aku Kau dan Sepucuk Angpau Merah,
GENRE FANTASY:
- Ayahku Bukan Pembohong,
- Sang Pengintai, recover dan retitle menjadi Harga Sebuah Percaya,
- Bumi,
- Bulan,
- Matahari,
- Bintang,
- Ceros & Batozar
- Komet
- Komet Minor
- Selena
- Nebula
- Si Putih
- Lumpu
GENRE POLITIK & EKONOMI:
GENRE ACTION:
Genre science and fiction bercampur romance, lingkungan hidup:
Genre Biografi tapi tidak pure lebih banyak unsur refleksi:
KUMPULAN PUISI:
KUMPULAN QUOTE:
GENRE SEJARAH:
GENRE BIOGRAFI
Buku Cerita Anak Bergambar versi Bahasa Indonesia yang sudah terbit bukunya:
BUKU TERE LIYE Yang sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris
Buku-Buku Serial Karya Tere Liye:
- Buku Serial BUMI
- BUKU SERIAL ANAK-ANAK MAMAK, recover dan retitle menjadi Buku Serial ANAK NUSANTARA
- Buku SERIAL AKSI
- Buku SERIAL CERITA ANAK BERGAMBAR
Ebook yang sudah baca di Google Play Book
- The Gogons 1: James and Incridible Incidents
- The Gogons 2 : Dito and The Prison of Love (unedited version)
- Selena (unedited version)
- Nebula (unedited version)
- Si Putih (unedited version)
- Lumpu (unedited version)
- Si Anak Pelangi (unedited version)
- Gnalup Pergi (unedited version)
- Selamat Tinggal (unedited version)
- Jengki
- A Thrilling Night
- The Golden Apple
- The Tribe of Kite Riders
- Hatrab The Rabbit With The Hat
- When everything Took a Turn for the Worse
- The Conference of the Bottle Tops
- Janji (unedited version)
Baca juga:
- 5 Cara membaca buku tanpa harus membeli buku
- Hal-hal menarik dari buku serial Bumi
- Buku bajakan rugikan diri sendiri dan banyak pihak
- 50 judul lebih, buku karya Tere Liye
Baca juga:
- Buku-buku yang saya baca di tahun 2020
- 10 buku non fiksi favoritku di tahun 2020
- 9 buku fiksi favoritku di tahun 2020
- Buku bajakan rugikan diri sendiri serta banyak pihak
Happy reading!
Saya belum sekalipun membaca tulisannya Tere Liye, cobak. Padahal ada beberapa di rak buku, tapi belum mencoba membacanya :’
LikeLiked by 1 person
Ayo kak, coba baca buku-buku karya beliau, seru loh! 😊
Saya rekomendasikan buku serial bumi (kalau suka genre fantasy). Menurut saya buku-buku beliau banyak yang bagus, tapi itu tergantung selera juga heheh
Selamat membaca buku kak 😊
LikeLiked by 1 person
Ini buku yang difilmkan ceritanya konsisten. 💖
LikeLiked by 1 person
Alhamdulillah kalau gitu kak. Mantap 👍👍
Sampai saat ini, beberapa buku Tere Liye yg sudah difilmkan, saya malahan belum nonton 😂😂
LikeLiked by 1 person
Mantap mba. 😀
Hehehe. Lain waktu kalau ada waktu bisa ditonton mba ai.
LikeLiked by 1 person
Siap kak! 😊
Jadi semangat nontonnya kalau direkomenin kak Wi 😊
LikeLiked by 1 person
Hahaha. Sip sip. Di tv sering diputar juga tuh kalau untuk delisa.
LikeLiked by 1 person
Sayangnya saya jarang nonton di channel tersebut jadi gak update hehe
Kayaknya harus cari streaming di internet nih 😅
LikeLiked by 1 person
Saya nontnnya pake baper. Jadi nangis. Hahahah. sedih sih. 😀 apalagi waktu delisa bilang umi delisa cinta umi karena Allah. Duh. Rasanya.
LikeLiked by 1 person
Berkat direkomenin kak Wi, saya cari-cari kali aja ada gitu di internet, tapi belum nemu 😂😂😂
Cuma dapet yg the making-nya aja 30 menit, itu aja udah keren, jadi pengen Nonton, nampaknya harus lihat di tv 😂
LikeLiked by 1 person
Di youtube ga ada ya mba? Kalau di tv biasanya tayang hari2 besar. Maulid isra mi’raj raya, gitu2 deh mba. 😂😀😁
LikeLiked by 1 person
Gak nemu kak 😂
Siap kak, semoga pas hari-hari besar saya ingat untuk mengecek channel tersebut 😁
LikeLike
Ok.. Ntr kalau saya dapat link nya saya share ke email. 😁
LikeLiked by 1 person
Asssik, terima kasih kak Wi 🤗🤗🤗🤗
LikeLiked by 1 person