Tentang Hal-Hal Menarik dari Buku SERIAL BUMI

Saya baru selasai baca ulang bukunya serial bumi karya penulis besar Indonesia yaitu Bang Tere Liye, dari buku pertama sampai komet, ternyata dibaca ulang juga  tetap asik, juga menarik dengan sensasi seru yang sama seperti baru pertama kali membacanya. Rasanya saya tidak akan bisa move on dari serial bumi, sama halnya saya tidak bisa move on dengan Harry Potter meskipun sudah baca bukunya, nonton filmnya berulangkali.  Berikut ini tentang hal-hal menarik dari Buku Serial Bumi : 

Baca juga: Resensi buku Komet Minor (Maret terbit 2019), Komet, serta Ceros dan Batozar karya Tere Liye

1. Membaca serial bumi ini sejujurnya mengingatkan saya dengan Harry Potter, walaupun ini bukan Harry Potter, dan sangat berbeda. Harry Potter itu lebih ke magic atau sihir, sementara Serial Bumi lebih ke teknologi mutakhir, yang terdapat di novel ini rasanya seperti real walaupun ini hanya fantasy, tapi pada kenyataannya dunia teknologi saat ini sudah sangat canggih. Jadi, serial bumi menurut saya keren banget! 
2. Buku serial bumi ini semacam Harry Potter-nya Indonesia tapi tentu saja berbeda isi, tema, setting. Kalau tiga karakter utama di Harry Potter (dua laki-laki dan satu perempuan: Harry Potter, Ron Weasley, sama Hermione Granger), sementara di Serial Bumi (dua perempuan satu laki-laki: Raib, Seli dan Ali). 
3. Sebagai penggemar Harry Potter, ketika membaca buku-buku serial bumi ini, saya kangen sama karakter fenomenal karya JK. Rowling tersebut. Yang menyamakan, sensasi menunggu bukunya itu loh!  😆. Jarak dari satu buku ke buku berikutnya sampai setahun genre-nya sama-sama fantasy, tidak nyata tapi ya tetap seru untuk mengikuti petualangan mereka
4. Kalau dibayangin, Raib itu seperti Harry Potter: berani, kuat, pantang menyerah, keras kepala. Pemimpin rombongan. Pemilik kekuatan yang special. 
5. Lalu, Seli itu seperti Ron Weasley: setia kawan, kadang ketakutan tapi bisa juga menjadi sangat kuat. Oh iya, kekuatan Seli di sini keren banget lho! Berkembang drastis!  “Setiap kali mereka habis bertempur dan pertempuran itu tidak mampu membuat mereka kalah, maka akan pulih dengan kekuatan berlipat-lipat.”  
6. Kalau Ali itu seperti Hermione Granger. Cerdas banget, si genius!  Dia banyak membaca buku (dari buku pertama berjudul Bumi, Ali bilang bahwa dia membaca lebih banyak dari siapapun), mungkin karena rasa ingin tahunya yang sangat tinggi, maka membaca buku menjadi salah satu cara Ali mencari tahu dan menemukan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan dalam benaknya.
7. Meskipun Ali ini si Genius Se-Galaksi Bimasakti, tapi salutnya dia banyak membaca buku, rajin baca ensiklopedia 👏👏👏. *salut sama Ali* 😍 Av sang pustakawan mempercayakan tabung perak berisi ilmu pengetahuan dan buku-buku berharga di klan bulan diberikan kepada Ali.  Bahkan Zaad yang ditemuinya di klan Bintang (Buku keempat) mewariskan buku-bukunya yang berharga kepada Ali, Raib dan Seli.  Saya ngebayangin betapa surprised-nya sebagai pecinta buku diwarisi buku-buku 😁
8. Ketiga karakter utama,  remaja yang berasal dari klan berbeda dengan petualangannya yang sangat seru, dalam novel ber-genre science and fantasy ini akan membawa pembacanya, menikmati petualangan yang menegangkan namun membuat penasaran untuk mengikuti kelanjutan ceritanya
9. Sosok Av orang tua bijak sang penjaga perpustakaan Klan Bulan digambarkan seperti Dumbledore difilm/buku Harry Potter (dalam bayangan saya).    Faar menurut saya seperti sosok Minerva di film Harry Potter 
10. Kalau kamu baca novel ini akan merasakan petualangannya. Dari mulai naik pesawat  ajaib yang diberi nama ILY, memiliki kekuatan superraib.  Naik ke atas ke bawah. Trus dikejar-kejar kelelawar ganas. Sampe aksi pertarungan ala harry potter yang seru banget. Sampai gimana lelahnya bertarung, benar-benar seolah merasakannya 😄. Ibaratnya, pas baca tuh ikut ngos-ngosan heheh. Jadi wajar sekali kalau sepertinya akan banyak yang terbius oleh serial bumi ini. Karena feel itu tuh cuma dirasain ketika membacanya.
11. Ternyata salah satu karakter serial bumi, pecinta drakor loh! 😃 Seli penggemar drama Korea, penyuka Kpop.  Menurut Seli, kalau Ali berdandan rapi, dia mirip “Gwi yeo wun”
12. Ada perpustakaan Sentral. Tempat semua catatan dan buku disimpan, semua ilmu di kumpulkan.  Sebagai pecinta buku, membayangkan kalimat ini “Seluruh dinding itu dipenuhi rak buku tinggi yang bersusun buku-bukunya. (Buku pertama halaman 238).  Asli bikin ngiler sama buku 😂.  Terus pas di buku Bintang, di kamarnya Zaad dipenuhi rak Kayu dengan buku-buku – yang bentuknya seperti buk di kota kami. (Halaman 124) saya langsung cinta kalau sama buku yang ada setting buku-buku dan rak buku ❤
13. Di buku pertama dijelaskan tentang kisah si Tanpa Mahkota, dimana sekarang ia berada di penjara Bayangan di Bawah Bayangan.  Nama penjaranya unik deh!  Dijelaskan juga tentang buku kematian dan buku kehidupan.  Raib merupakan keturunan dari Si Tanpa Mahkota, kakek dari kakeknya Si Tanpa Mahkota.
14. Kalau di Harry Potter ada “Who   Knows Who” alias Voldemort.  Nah kalau di Serial Bumi ada Si Tanpa Mahkota, si seram nomor satu dari seluruh klan. (Buku kedua: Bulan Halaman 28).
15. Yang unik dari novel ini: Kalau Klan Bulan menyukai bangunan dengan tiang-tiang tinggi, Klan Matahari menyukai bangunan kotak. Kalau Klan Bintang menyukai bentuk simetris. Sampai-sampai nama pun simetris. Contohnya Faarazaraaf, Kota Zaramaraz, Laarataraal, dll.
16. Nama-nama karakter pendukung dalam serial bumi itu unik-unik.  Karakter buku pertama: Raib, Seli, Ali, Mama & Papa Raib, Miss Selena, Tamus, Ilo, Vey, Ou, Av, Ily, Tog, Steg.  Karakter baru yang muncul di buku kedua: Bulan, yaitu Saba-tara-taba (pemandu Festival Bunga Matahari), Mala-tara-tana II (salah satudi tetua Klan Matahari,anggota Konsil). Fala-tara-tana IV (Ketua Konsil Klan Matahari).  Hana-tara-hata, Mata-hana-tara (putranya Hana). Nena-tara-neta V (pemilik perahu yang memberikan 3 pertanyaan tebak-tebakan, sebelum menyebrangkan Ali dan rombongan menuju seberang danau. Mena-tara-neta II (anaknya Nena). Dena-tara-Neda III (tabib tua).  Kalau di buku Matahari ada Faar, Meer, Laar, Kaar, di Buku Bintang ada si kembar Baar (Baaremeraab) dan Bhaar, Koor, Zaad, Siid, Aap, Ow.
17. Turnamen Festival Bunga Matahari, mengingatkan saya dengan cerita kompetisi di The Hunger Games dengan perwakilan dari setiap fraksi (daerah) dan nyawa sebagai taruhannya
18. Istilah tempatnya juga unik-unik, misal: Penjara Bayangan di Bawah Bayangan, Ruangan Lembah Hijau, Ruangan Padang Rumput, Ruangan Padang Sampah, Ruangan Penjara Klan Bintang, Lorong Kuno, Ruangan Lembah Kematian, Ruangan Padang Senyap. Bahkan di buku komet ada nama pulau sederhana tapi unik, yaitu: Pulau hari senin, Pulau hari selasa, Pulau hari rabu, Pulau hari kamis, Pulau hari jumat, Pulau hari sabtu dan Pulau hari minggu.  Ini penulisnya benar-benar kreatif banget, dari nama-nama sederhana tersebut membuat sensasi petualangan Raib, Seli dan Ali makin menegangkan, tapi jalan ceritanya susah ditebak, keren! 👍
19. Banyak juga pengetahuan ilmiahnya, misalnya: tentang Ikan Buntal, hamparan hutan taiga, pohon konifer, keajaiban yang dimiliki Ikan paru-paru atau lungfish, penyu yang bisa hidup ratusan tahun, hewan berusia paling panjang yaitu ubur-ubur atau immortal jellyfish. Lapisan-lapisan bumi pun di bahas  (dalam buku keempat: Bintang). Meski fiksi, buku ini memasukkan banyak pengetahuan yang nyata. Tentang keberadaan pohon coco de mer, misalnya. Spesies langka dari tumbuhan kelapa, tumbuh di Kepulauan Seychelles, Laut India.  Tinggi pohonnya bisa mencapai 25-34 meter, dengan buah raksasa seberat 15-30 kilogram.  Inilah buah dengan biji terbesar di seluruh bumi.”  Tapi bukan itu yang membuatnya special, melainkan fakta bahwa tumbuhan ini membutuhkan 80 tahun sekali untuk berbuah dan 7 tahun berikutnya untuk proses mematangkan buah tersebut.  Itu berarti 87 tahun atau hampir satu abad, barulah pohon ini menghasilkan buah yang matang.” (Halaman 15 buku komet). Fakta tentang pohon itu berbuah (hampir) satu abad sekali rasanya tidak masuk akal, namun ternyata pohon itu sungguhlah ada. Banyak hal-hal yang tak kita mengerti, tapi pasti ada penjelasan ilmiahnya.
20. Serbuk Api yang dipakai oleh Klan Matahari dan dipakai Av untuk berpindah tempat mirip dengan sihir dari cerita Harry Potter yaitu Bubuk Floo. Cara kerjanya pun sama ditabur ke perapian agar bisa berpindah dari satu tempat ketempat lainnya.
21. Soal pakaian juga unik. Di kehidupan ini, memiliki teknologi benang sintetis yang dapat menyesuaikan diri secara otomatis dengan pemakainya. Jadi pakaian bisa awet dipakai meski pemiliknya bertambah dewasa, atau sebaliknya, pakaian itu diberikan kepada orang lain yang lebih kecil. (Buku pertama : halaman 224)
22. Perpustakaannya juga keren. Ruangan depan gedung ini dipenuhi meja- panjang dan bangku. Lantainya terbuat dari pualam mewah. Belasan lampu kristal tergantung di langit-langit ruangan. Rak buku setinggi gedung tiga lantai memenuhi dinding ruangan. (Buku pertama: halaman 238)
23. Dari halaman pertama saja, benar-benar memikat. Lembaran demi lembaran bikin penasaran, jadi terperosok ke jalan cerita yang ditulis oleh Tere Liye ini. 
24. Sebenarnya ceritanya ringaan, tapi karena penulisnya mengemas dengan genre fantasy, imajinasi saya seakan diajak berfikir tentang setting dalam novel tersebut. Bayangkan, kunci sebuah masalah dijelaskan hanya dari sebuah buku PR Matematika, keren kan?!? Dan kita akan memasuki dunia lain, sehingga kita akan dibuat takjub. Beneran puas dengan karya Tere Liye kali ini. Jadi teringat saat dulu jaman SMA baca Harry Potter pertama, bacanya bikin nagih! Sama halnya dengan serial bumi, ini juga bikin nagih bacanya
25. Karya-karya Tere Liye selalu memiliki pesan yang membangun karakter pembaca. Hal tersebut juga ada di buku Matahari. Buku Kehidupan yang kalian tahu, ternyata ada alasan kenapa dibuat seperti itu.  Buku kematian dan kehidupan seperti “buku” amal kita yang dimiliki malaikat Raqib-Atid. Buku Kehidupan akan dihiasi ketulusan dan kebaikan hati. Sedangkan Buku Kematian akan dihiasi oleh ambisi, dengki, niat jahat sang pemilik.
26. Secara keseluruhan, saya suka dengan serial bumi, dan menunggu kelanjutan ceritanya! Novel ini bisa dibaca semua orang kok. Mulai dari anak-anak, remaja, hingga dewasa.
27. Dan silahkan baca bukunya, dijamin kamu akan merasakan yang saya rasakan. Masukan dari saya, kalau yang belum baca novel bumi sama bulan, lebih asik baca dulu novel bulan dan bumi, terus lanjutkan ke Matahari, Bintang, Ceros dan Batozar, sama Komet
28. Meskipun ada cerita yang berdiri sendiri misalnya Buku pertama bumi, buku kedua bulan, terus ada keterkaitan antara buku ketiga : matahari dan buku keempat bintang dimana lokasinya sama -sama di Klan Bintang, terus ceros dan batozar sama komet ceritanya berdiri sendiri, kemungkinan buku komet akan memiliki keterkaitan dengan buku komet minor, tapi ada baiknya baca bukunya berurut biar asik dan seru mengikuti petualangan Raib, Seli, dan Ali mengunjungi berbagai klan. 
29. Ini kisah tentang persahabatan yang Indah. Sahabat baik yang  saling mengisi, menghargai, menghormati, melengkapi, memperhatikan, serta menyayangi satu sama lain. Dilengkapi dengan ketulusan dan kebaikan hati yang mereka miliki.  Teman diskusi, teman berantem, teman petualangan, dan di atas semua itu persahabatan tiga klan yang berbeda: Raib, Seli dan Ali menciptakan petualangan seru, menegangkan, sekaligus menyenangkan! Mereka bertiga seolah mengajak berpetualang melintasi dunia pararel, melintasi berbagai portal.  Bahu membahu.  Dalam suka maupun duka. Petualangan mereka semakin seruuuuuu!
30. Hidup ini memang penuh petualangan dan dari petualangan di novel ini kita akan belajar dan menikmatinya.

Secara keseluruhan saya menyukai buku ini karena buku bergenre fantasi seperti ini lebih membuat saya penasaran dan dapat membayangkan keseruan ketika mereka bertarung dan melakukan petualangan hebat.  Kalau kamu suka membaca buku genre fantasy, semoga akan suka dengan buku-buku ini.

baca juga all about harry potter

Meskipun buku serial bumi sudah sampai buku kelima yaitu komet, total ada enam buku (satu buku spin off: ceros dan batozar).  Tapi sepertinya masih akan banyak bukunya lagi 😁😁 masih banyak yang belum dibahas dalam buku.  Seperti belum terkuaknya misteri siapa orang tua aslinya Raib?  Tentang orangtuanya Ali juga bikin saya penasaran karena tidak dibahas secara detail, belum ada percakapan langsung dengan orang tuanya seperti mama dan mama-nya Seli atau Mama dan Papà angkatnya Raib. Tentang kehidupan Miss Selena yang Misterius, tentang kehidupan Si Tanpa Mahkota juga petualangannya, bahkan saya ngabayangin dalam satu buku mempertemukan karakter tim baik: Raib, Seli dan Ali, Ceros, Batozar, Av, Miss Selena, Faar, Mala-tara-tana II, Hana, Ilo, si kembar Baar dan Bhaar, Meer, Kaar, Pear, Aap VS tim jahat: Si Tanpa Mahkota, Tamus, Fala-tara-tana IV (Ketua Konsil Klan Matahari, Ketua Dewan Kota Zaramaraz, sepertinya akan menjadi pertarungan sengit.  Mohon dibikin bukunya dibahas seperti itu. Berharap semoga endingnya Raib sama Ali 😍😍😍 dan semoga Seli dapat pasangan yang keren juga, awalnya sih berharap sama Ily (di buku kedua Bumi), sayangnya Ily meninggal saat festival bunga matahari 😭 Semoga ada pasangan pas buat Seli 😊

Karena serial bumi ini tetap saja berbeda dengan Harry Potter, jika boleh sebagai penggemar di ending-nya berharap dipertemukan tim baik vs tim Jahat (saya tidak keberatan kalau misal ada yg meninggal misal di Tanpa Mahkota), tolong jangan matikan karakter tokoh baik di tengah-tengah buku kayak Sirius black, Dumbledore sama Snape (dalam buku Harry Potter) satu per satu meninggal, mohon jangan lakukan itu di serial Bumi.  Saya berharap ending ceritanya dengan tim lengkap antara tim baik dan tim jahat bertarung habis-habisan. Karena saya tim pendukung Ali dan Raib, maunya di endingnya satukan mereka.  Saya seneng sekali dengan perkembangan pertemanan  Ali dan Raib yg sering berantem, yang mulai berasa banget sih di buku ceros dan batozar bab “saling memperhatikan” sama di buku komet, nampaknya Ali dan Raib makin seru apalagi Seli yang ngisengin mereka.  Saya juga senang meskipun ini serial remaja so far gak ada pacaran dibahas secara khusus seperti novel pada umumnya, ini keren sekali Bang Tere dan saya dukung. Tanpa berpacaran pun tak apa, bagus malah, tapi yang penting memiliki akhir berkesudahan yang baik,yaitu ending Ali menikah dengan Raib #semoga 

Masih panjang kayaknya cerita nya ya heheh. 😂😂 tapi saya terlalu bersemangat 😆 Ini hanya pandangan saya saja Bang Tere, pada akhirnya saya menyerahkan kepada penulisnya Bang Tere untuk terus melanjutkan kisah petualangan serial bumi. 😎

Baca juga review buku-buku Tere Liye berikut ini:

1. Genre Novel anak – anak dan keluarga : serial Anak-Anak Mamak  ada: Eliana, Burlian, Pukat dan Amelia
2. Genre romance:  aku kau dan sepucuk angpau merah
3. Genre fantasy : Harga Sebuah Percaya, SERIAL BUMI (Bumi, Bulan, Matahari, Bintang, Ceros & Batozar serta buku kelima Komet).
4. Genre ekonomi dan politik: negeri para bedebah, negeri di ujung tanduk.
5. Genre action : pulang , pergi
6. Genre sejarah : Rindu,
7. Genre science and fiction bercampur romance, lingkungan hidup: Hujan 
8. Kumpulan Quote : #About friends dan #About Love
9. Kumpulan puisi: dikatakan atau tidak dikatakan tetap cinta
10. Eksperimen berikutnya genre biografi (menceritakan kehidupan seseorang dari lahir sampai dengan meninggal): TENTANG KAMU

Happy reading! 😊

With Love, ❤