Kiat Meraih Bahagia ^__^

Setiap orang punya standar ideal dalam mengukur tingkat kebahagiaan dan dalam hidupnya. Ada banyak kemungkinan orang merasa bahagia dan menjadi standar dalam hidupnya untuk meraih bahagia,   misalnya  ada orang yang mengukur bahagia dengan cara: ia akan bahagia jika kariernya mencapai puncak kesuksesan, ia akan bahagia jika kaya dan jadi konglomerat, ia akan bahagia dengan memiliki pasangan ideal kemudian menikah dan punya anak, ia akan bahagia jika berada dekat sang pacar yang akan selalu menemaninya, ia akan bahagia jika semua keinginan dan kebutuhan dalam hidupnya bisa tercapai, ia akan bahagia jika memiliki kecantikan yang sempurna, dan banyak lagi definisi ata bahagia menurut pandangan setiap orang.

Yang pasti standar bahagia dan konsep bahagia setiap orang itu berbeda.  Ada banyak hal yang  jadi standar hidup seseorang dalam memaknai arti bahagia.  Tapi…..banyak kasus yang saya lihat dan pernah saya baca, banyak orang ketika mencapai standar hidup yang sejak awal dinginkannya, misalnya ia telah sukses secara karier tapi ternyata ia tidak merasakan kebahagiaan di hatinya serta merasa hidup seolah hampa.  Salah satu contoh kasus yang pernah saya baca yaitu kasus seorang bos pemilik Hyundai asal Korea Selatan yang meninggal bunuh diri akibat stress (padahal saat itu ia sedang berada di tangga kesuksesan dengan keberhasilan mobil merek Hyundai yang laku dipasaran).  Membaca kasus tersebut, saya jadi sadar bahwa kebahagiaan sesungguhnya tidak diukur oleh harta yang banyak, oleh kecantikan/kegantengan  fisik yang sempurna, atau bahkan kecemerlangan dan kesuksesan dalam karier pun tidak menjamin kebahagiaan.

Saya jadi tersadar bahwa arti kebahagiaaan menurut saya adalah bagaimana bisa menikmati kehidupan yang dianugerahkan Tuhan pada saya, bagaimana saya bisa nyaman dengan diri saya, serta bagaimana saya bisa membagi kebahagian dengan orang lain dan orang lain bahagia karena saya.  Hanya diri kita yang bisa membuat kita happy.  Harta, karier, soulmate bukanlah akhir dari pencapaian kebahagiaan atau bukan faktor yg bisa menjadikan diri kita bahagia lahir dan batin, itu bukan tujuan akhir untuk menjadi bahagia.

Jika mencapai kesuksesan dalam karier misalnya dijadikan sebagai tujuan akhir bahagia, jadi selama proses mencapai tangga kesuksesan kita gak bahagia dong???  Pertanyaan berikutnya, memangnya setelah sukses itu tercapai, yakin 100% kita akan bahagia?

Saya sering bertanya pada diri saya sendiri, “jadi konsep bahagia dalam hidupku harus bagaimana?”  Yaah yang jelas  realistis saja ya, ukuran bahagia buat saya gak diukur dengan sukses di karier (jelas saya menginginkan sukses dalam hal karier, tapi ini bukan tujuan akhir yang membuat  saya bahagia, itu hanyalah proses yang saya inginkan dalam hidup saya sebagai sebuah pencapain dalam mengaktualisasikan diri saya), bagi saya yang penting saya bersyukur dengan apa yang saya miliki, dan menikmati sambil mensyukuru apa yang saya miliki itu membuat saya bahagia.

Sebetulnya ada banyak hal yang  bisa membuat hidup bahagia, tapiiiiii……. Ada tapinya, semua itu tergantung dari sudut pandang setiap orang dalam memaknai arti bahagia. Yang jelas, konsep kebahagiaan yang ditentukan setiap orang akan mempengaruhi hidupnya.  Akankah orang tersebut menjadi orang yang mensyukuri nikmat atau sebaliknya.  Jangan pernah menyalahkan Tuhan atas ketidak bahagiaan dalam hidup kita, dan menganggap-Nya tidak adil pada kita.  Sebaiknya kita bertanya pada diri kita sendiri, sebetulnya konsep bahagia dalam hidup kita itu seperti apa?

Menurut seorang pakar psikologi Amerika bernama D. Dikes mengatakan bahwa “kehidupan yang bahagia adalah seni yang indah, yang mempunyai sepuluh point sasaran, yaitu:

1. Biasakanlah diri Anda melakukan pekerjaan yang Anda sukai.  Jika pekerjaan itu tidak mudah Anda lakukan, isilah waktu senggang Anda untuk menyalurkan hobi yang palingAnda sulai, kemudian dalamilah ia.
2. Perhatikanlah kesehatan fisik, karena sesungguhnya kesehatan fisik adalah jiwa kebahagiaan, yaitu dengan mengatur pola makan dan minum tanpa berlebihan, membiasakan olahraga, dan menjauhi kebiasaan buruk dan merugikan.
3. Hendaklah Anda mempunyai sasaran dalam hidup Anda, karena sesungguhnya hal tersebut akan membangkitkan gairah dan semangat Anda.
4. Jalani hidup menurut apa adanya dan terima segala sesuatunya, baik yang manis maupun yang pahit, dengan hati yang lapang.
5. Hayati hidup yang sedang dijalani, jangan menyesali yang sudah berlalu, dan jangan memusingkan hari esok yang belum tiba.
6. Gunakanlah pikiran Anda sebelum melakukan pekerjaan apa pun, agar kelak tidak mencela orang lain atas keputusan Anda dan apa yang bakal Anda peroleh nanti.
7. Senantiasalah memandang orang yang ada di bawah Anda.
8. Biasakanlah diri Anda untuk murah senyum, berjiwa periang, dan berteman dengan orang-orang yang optimis.
9. Hendaklah Anda berbuat untuk membahagiakan orang lain agar memperoleh harumnya kebahagiaan.
10. Pergunakanlah berbagai kesempatan yang cerah lagi indah dan anggaplah itu sebagai terminal keharusan bagi kebahagiaan

So, let’s make our life full of  happiness^^

With Love,

 

Tonton juga video berikut ini:

SUBSCRIBE: AISAIDLUV